2 Penjelasan Allah Lebih Dekat Dari Urat Nadi

Allah Lebih Dekat Dari Urat Nadi - Assalamualaikum salam sehat, halo semuanya kembali lagi di artikel kali ini Aku akan membahas tentang arti sesungguhnya dari bagaimana yang dikatakan Allah SWT lebih dekat dari urat nadi ?.

Apa sih maksud tersebut ? Urat nadi merupakan salah satu komponen yang berfungsi jalan mengalirnya darah manusia, dan jika darah tidak mengalir maka dapat disimpulkan tubuh manusia tidak akan berfungsi semestinya.

Sebelumnya Saya ingin memberitahu, ilmu ini merupakan yang diajarkan oleh guru atau ustaz yang di mana saya berusaha menyebar luaskan pengetahuan tersebut. Jika dalam penulisan ada kesalahan itu berasal dari diri Saya pribadi.

Nah, dari pada makin penasaran penjelasan dari Allah lebih deka dari urat nadi. Yuk simak sampai habis artikel ini.

Allah Lebih Dekat Dari Urat Nadi :

Dapat kita perhatikan JAUH dan DEKAT di situ hanyalah majas atau kiasan karena tidak mungkin Allah bersifat seperti itu, yang dimaksud Allah menguasai dan mengetahui semua yang tindak tanduk si hamba.

1. Dalam Kitab Fathul Bari Menjelaskan :

وقال الكرماني : لما قامت البراهين على استحالة هذه الأشياء في حق الله تعالى وجب أن يكون المعنى : من تقرب إلي بطاعة قليلة جازيته بثواب كثير وكلما زاد في الطاعة أزيد في الثواب وإن كانت كيفية إتيانه بالطاعة بطريق التأني يكون كيفية إتياني بالثواب بطريق الإسراع ، والحاصل أن الثواب راجح على العمل بطريق الكيف والكم ولفظ القرب والهرولة مجاز على سبيل المشاكلة أو الاستعارة أو إرادة لوازمها .

Artinya :

Jarak yang dimaksud mestilah bukan jarak dalam pengertian manusia, menggambarkan kalo iman manusia itu naik turun, begitu pun rasa kedekatannya pada Tuhan meski dalam Quran Dia telah berfirman, jikalau hamba-Ku bertanya tentang Aku maka jawablah Aku dekat! Allah SWT Menurut Persangkaan Hamba-Nya.

2. Begitu Juga Dalam Hadis Yang Lainnya :

ﺣﺪﺛﻨﺎ ﻋﻤﺮ ﺑﻦ ﺣﻔﺺ، ﺣﺪﺛﻨﺎ ﺃﺑﻲ، ﺣﺪﺛﻨﺎ اﻷﻋﻤﺶ، ﺳﻤﻌﺖ ﺃﺑﺎ ﺻﺎﻟﺢ، ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮﺓ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ، ﻗﺎﻝ: ﻗﺎﻝ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ: " ﻳﻘﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ: §ﺃﻧﺎ ﻋﻨﺪ ﻇﻦ ﻋﺒﺪﻱ ﺑﻲ، ﻭﺃﻧﺎ ﻣﻌﻪ ﺇﺫا ﺫﻛﺮﻧﻲ، ﻓﺈﻥ ﺫﻛﺮﻧﻲ ﻓﻲ ﻧﻔﺴﻪ ﺫﻛﺮﺗﻪ ﻓﻲ ﻧﻔﺴﻲ، ﻭﺇﻥ ﺫﻛﺮﻧﻲ ﻓﻲ ﻣﻺ ﺫﻛﺮﺗﻪ ﻓﻲ ﻣﻺ ﺧﻴﺮ ﻣﻨﻬﻢ، ﻭﺇﻥ ﺗﻘﺮﺏ ﺇﻟﻲ ﺑﺸﺒﺮ ﺗﻘﺮﺑﺖ ﺇﻟﻴﻪ ﺫﺭاﻋﺎ، ﻭﺇﻥ ﺗﻘﺮﺏ ﺇﻟﻲ ﺫﺭاﻋﺎ ﺗﻘﺮﺑﺖ ﺇﻟﻴﻪ ﺑﺎﻋﺎ، ﻭﺇﻥ ﺃﺗﺎﻧﻲ ﻳﻤﺸﻲ ﺃﺗﻴﺘﻪ ﻫﺮﻭﻟﺔ 

Artinya :

Allah berfirman, Aku menurut persangkaan hamba-Ku, Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku, jika ia mengingat-Ku dalam dirinya, Aku ingat ia dalam diri-Ku, jika ia mengingat-Ku dalam suatu tempat, Aku mengingatnya di tempat yang lebih baik, jika ia mendekat kepada-Ku sejengkal tangan (syibrun), Aku mendekat padanya satu lengan (dzira'), jika ia mendekat kepada-Ku satu lengan, Aku mendekat padanya dua lengan, ketika ia mendatangi-Ku berjalan, Aku mendatanginya berlari. 

Yang dimaksud dengan mendekatnya manusia kemudian Allah mendekat adalah manusia mendekat kepada Allah dengan ketaatan-ketaatan yang sedikit maka Allah akan mendekat dengan memberikan balasan berupa pahala yang banyak.

Semoga dengan tulisan singkat ini menambah wawasan dan ilmu sebagai bekal perjalanan hidup kita di bumi ini. Bagikan ke teman-teman kalian jika artikel ini bermanfaat supaya mereka juga tahu makna Allah lebih dekat dari urat nadi

Akhir kata saya minta maaf jika ada tulisan yang kurang berkenan dan salah, dan sampai jumpa di artikel selanjutnya di lain waktu dan assalamualaikum.